Melalui Komisi I DPRD Maluku, KSBSI Tak Terima Anggotanya di PHK, dan Berharap Diselesaikan Secara Baik.

oleh -67 Dilihat
oleh

Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) Maluku saat berada di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Maluku, melalui Ketua KSBSI mengharapkan Lembaga Legislatif itu dapat dengan mampu menyelesaikan persoalan KSBSI, saat mendapatkan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sepihak terhadap sejumlah anggota mereka saat melakukan pertemuan bersama di ruang Komisi I pada jumat. (15/11/2025). Siang

“Masalah ini sudah kami sampaikan berulang kali sejak 2023 namun tidak terselesaikan secara baik, padahal kalau bukan legislatif lalu mau kemana lagi aspirasi ini kami sampaikan.” Harapnya Ketua KSBSI Maluku.

Pasalnya, mereka akan melakukan aksi protes di depan Gedung yang berlokasi di Karang Panjang Ambon itu, akan tetapi mengurungkan niat tersebut dan ingin menyelesaikan dengan cara kepala dingin.

“Kedatangan kami rencananya untuk melakukan aksi demo dan berorasi namun diurungkan dan berharap dapat berdialog dengan para wakil rakyat yang membidangi persoalan ini. Jumlah anggota KSBSI yang hadir hanya sedikit sehingga kurang mendapatkan perhatian serius.” Tuturnya.

Anggota KSBSI Maluku yang terkena PHK adalah Mereka yang terkena PHK di antara lain adalah Cak Siwabessy, yang pernah menjadi Satpam RRI Kota Ambon, dan anggota lainnya yang merupakan berasal dari CV Rejeki Cemerlang.

“Mereka bahkan sudah dijadikan tersangka dan menjalani proses hukum di Pengadilan Negeri Ambon. Kami hanya mengharapkan DPRD Maluku mempertemukan kami dengan pihak terkait dalam masalah ini.” Katanya.

Menyikapi tuntutan tersebut, Wakil Ketua Komisi I DPRD Maluku Edison Sarimanela saat berdialog bersama KSBSI Maluku telah menyiapkan surat undangan kepada Disnakertrans provinsi dan Kota Ambon, BPJS Ketenagakerjaan, RRI Ambon, serta pihak pemilik toko untuk diberikan keterangan lebih lanjut.

“Kami jadwalkan awal pekan depan semua pihak terkait hadir untuk membahas masalah ini dan mencari solusi terbaik, dan kali ini dilakukan rapat gabungan Komisi I dan Komisi IV yang bidangnya adalah persoalan perburuhan.” Ucapnya.

Wahid Laitupa yang dalam kesempatan itu, pun akan menindak-lanjuti penyampaian dari KSBSI Maluku, guna memperoleh penyelesaian dan tak ada lagi peristiwa serupa terulang kembali.

Tentang Penulis: Admin

Gambar Gravatar
Jurnalis Rasional.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.