Sorak-sorai penonton menggema di Kars Arena, Selasa (30/9/2025), menandai dimulainya PSP Kei Island Futsal Tournament 2025. Ajang bergengsi dengan total hadiah mencapai Rp120 juta ini akhirnya resmi bergulir setelah dinanti-nanti pecinta futsal di Kepulauan Kei.
Sejak pintu arena dibuka, ratusan penonton dari berbagai penjuru telah memadati tribun. Atmosfer begitu hidup. Yel – yel dan teriakan dukungan mengiringi setiap momen pertandingan. Tak sedikit pula keluarga yang datang bersama-sama, menjadikan turnamen ini bukan hanya hiburan olahraga, tetapi juga perayaan kebersamaan masyarakat Kei.
Turnamen ini diikuti tim-tim futsal terbaik dari berbagai daerah, yang membawa gengsi tersendiri. Selain memperebutkan gelar juara, ada penghargaan individu seperti Top Score, Best Keeper, Best Young Player, hingga kesempatan istimewa bagi Best Player untuk menjalani trial bersama klub futsal papan atas Black Steel Papua.
Mewakili penyelenggara, Mirza Chalid menyampaikan rasa bangganya atas antusiasme yang ditunjukkan masyarakat. “Kami sangat bangga bisa menghadirkan turnamen dengan skala besar seperti ini di Kei Island. Antusiasme penonton dan semangat para pemain luar biasa. Harapan kami, ajang ini bukan hanya melahirkan juara, tapi juga membuka jalan bagi talenta-talenta muda untuk meniti karier profesional di dunia futsal,” ujar Mirza.
Salah satu penonton, Mato, pecinta futsal lokal, mengaku terkesan dengan jalannya laga-laga perdana. “Jujur, saya merinding lihat atmosfernya. Energinya luar biasa. Saya harap dari turnamen ini akan lahir pemain-pemain hebat yang bisa mengharumkan nama Kei di tingkat nasional,” kata Mato dengan penuh semangat.
Tidak hanya menjadi tontonan, turnamen ini juga memberi dorongan besar bagi perkembangan olahraga futsal di wilayah Kota Tual dan Maluku Tenggara. Generasi muda Kei kini memiliki panggung untuk unjuk bakat dan mengukur kemampuan mereka di level kompetitif.
Dengan dukungan penuh dari komunitas lokal Sodara FR, serta kerja sama dengan Black Steel Papua, turnamen ini diyakini akan menjadi salah satu event futsal terbesar di kawasan timur Indonesia pada tahun 2025. Gelaran ini pun diharapkan dapat memicu lahirnya bibit-bibit baru yang kelak mampu bersaing di level profesional.








